Peluncuran Software Sewa Zahir Merdeka

Open in new window

JAKARTA- Ada kabar gembira bagi pengguna software akuntasi, khususnya dari kalangan bisnis kecil hingga menengah. PT Zahir Internasional yang terkenal dengan merek dagang Zahir Accounting meluncurkan inovasi terobosan berupa software bersisistem sewa.
Nama software untuk program sewa ini adalah Zahir Merdeka. Kok sewa? Memang tidak salah, konsumen yang hendak menggunakan aplikasi ini tak perlu direpotkan membeli software hingga jutaan. Sebagai gantinya mereka hanya perlu membeli voucher isi ulang untuk aktivasi minimal 30 hari transaksi.

Open in new window
"Ini inovasi terbaru kami. Software akuntansi ini dapat digunakan dengan sistem voucher prabayar. Cukup aktifkan periode transaksi yang diperlukan, dan Anda siap mendapat laporan keuangan dalam sekejap," ujar Chairman PT Zahir Internasional, Fadil Fuad Basymeleh, pada peluncuran produk Zahir Merdeka, Rabu (10/12) di Hotel Nikko, Jakarta.

Ada empat pilihan paket untuk menggunakan Zahir Merdeka yang bisa disesuaikan untuk kebutuhan usaha. Edisi Small Business Accounting dijual Rp 34 ribu, edisi Flexy Money, Rp 130 ribu, Flexy Trade Rp 137 ribu, dan terakhir Personal juga Rp 137 ribu. Semua harga itu untuk mengaktifkan software selama 30 hari. "Konsumen dapat menambahkan fasilitas pada setiap edisi yang dipilih dengan batasan harga maksimal Rp 171.875," ungkap Fadil.

Menggunakan Zahir Merdeka pun bisa dibilang mudah. Calon pengguna cukup membeli paket perdana Zahir Merdeka seharga Rp 350 ribu yang sudah berisi CD instalasi, panduan penggunaan, plus voucher Rp 100 ribu.

Setelah itu instal Zahir Merdeka lalu pilih edisi dan fasilitas tambahan sesuai kebutuhan. Pilih periode transaksi yang ingin diaktifkan, dan terakhir melakukan aktivasi voucher.

Mengapa Zahir masuk segmen 'murah meriah'? "Software hebat tapi hemat ini untuk menjembatani para pelaku UKM yang memerlukan software akuntansi tapi sering ragu untuk mengeluarkan investasi di bidang IT," ungkap Fadil. "Jangankan yang berjuta-juta, yang satu juta saja masih terbilang berat untuk UKM," ujar Fadil lagi.

Fadil memaparkan Zahir Merdeka, seperti versi Zahir lain bukanlah semata-mata software akuntansi. "Ini cenderung ditujukan terhadap pelaku usaha dan pengambil keputusan bisnis," kata Fadil.

"Dulu saya ingat ketika saya ingin meminta laporan keuangan untuk mengambil keputusan bisnis, karena proses input data yang lama membuat saya lupa. Ketika teringat dan saya minta, angka tentu sudah berubah dengan yang terbaru, tidak valid untuk mengambil keputusan terkini," papar Fadil.

"Sementara Zahir dirancang untuk pelaporan keuangan dengan rasio dan angka-angka yang real time. Itu sangat diperlukan dalam analisa dan pengambilan keputusan dalam usaha," ujar Fadil lebih lanjut.

Program sewa itu sendiri hanya dibuat untuk software seharga 5 juta kebawah. "Terus terang ini bagian tanggung jawab kami untuk memberi. Tapi bukan berarti semua kategori. kalau semua kita bisa-bisa nggak bisa jualan lagi," aku Fadil.

"Kalau pas ada calon klien mau beli ratusan juta terus tahu ada sistem sewa, nanti dia tidak jadi beli. Lha terus saya bayar karyawan yang lain pakai apa," seloroh Fadil.

Soal target Fadil berkata, "Ya ndak usah muluk-muluk, ada satu juga pemakai dan setiap bulan 100 ribu, wah itu sudah lumayan,"

"Saya punya mimpi. Sebenarnya ini mimpi kawan saya. Suatu hari nanti ada yang bilang, 'Lho kok belum pakai software akuntansi? Gampang kok tinggal beli vouchernya di warung sana,' kira-kira seperti itulah," kata Fadil.

Dalam peluncuran tersebut diselenggarakan pula acara talkshow bertema Meningkatkan Inovasi Produk Teknologi Informasi Lokal, dengan Budiono Darsono, pemred Detik.com, Riyanto Gozali, Wakil Presiden Asosiasi Piranti Lunak Telematika Indonesia, dan Fadil sendiri sebagai pembicara. (Republika)
Sumber : www.zahiraccounting.com

0 Response to "Peluncuran Software Sewa Zahir Merdeka"

Followers