Kelola Keuangan Anda dengan Baik sebagai Seorang Marketer

Catatan tentang Marketer

Marketer adalah profesi yang menghasilkan keuntungan secara aktif maupun pasif dari hasil penjualan produk dan jasa baik . Produk bisa berupa barang konsumsi, keperluan sehari-hari, keuangan (investasi), asuransi, dan lain-lain. Jasa bisa berupa konsultasi, referensi, affiliasi dan lain-lain. Keuntungan aktif adalah keuntungan yang diperoleh tidak tetap seperti bonus dan komisi. Keuntungan pasif adalah keuntungan tetap yang diperoleh setiap bulan (bisa juga perhari, perminggu atau pertahun) seperti gaji, tunjangan, dan lain-lain.

Prakata

Sadarkah Anda bahwa profesi marketer yang Anda geluti sekarang adalah profesi yang bisa memberikan penghasilan yang jauh lebih besar dibanding mereka yang bekerja sebagai karyawan? Sebagai contoh, penghasilan seorang marketer yang berhasil seringkali bisa berkali-kali lipat dari penghasilan seorang karyawan. Bisa 2 kali, 3, 4 hingga 10 kali penghasilan seorang karyawan.
Catatan tentang Marketer

Marketer adalah profesi yang menghasilkan keuntungan secara aktif maupun pasif dari hasil penjualan produk dan jasa baik . Produk bisa berupa barang konsumsi, keperluan sehari-hari, keuangan (investasi), asuransi, dan lain-lain. Jasa bisa berupa konsultasi, referensi, affiliasi dan lain-lain. Keuntungan aktif adalah keuntungan yang diperoleh tidak tetap seperti bonus dan komisi. Keuntungan pasif adalah keuntungan tetap yang diperoleh setiap bulan (bisa juga perhari, perminggu atau pertahun) seperti gaji, tunjangan, dan lain-lain.

Prakata

Sadarkah Anda bahwa profesi marketer yang Anda geluti sekarang adalah profesi yang bisa memberikan penghasilan yang jauh lebih besar dibanding mereka yang bekerja sebagai karyawan? Sebagai contoh, penghasilan seorang marketer yang berhasil seringkali bisa berkali-kali lipat dari penghasilan seorang karyawan. Bisa 2 kali, 3, 4 hingga 10 kali penghasilan seorang karyawan.

Hanya saja, walaupun banyak marketer yang berpenghasilan cukup besar, tapi banyak diantara marketer tersebut – sebagian diantaranya mungkin termasuk Anda - yang tidak bisa mengelola keuangannya dengan baik. Akibatnya adalah bahwa penghasilan yang Anda dapatkan sama sekali tidak ‘terasa’. Bahkan banyak diantara para marketer tersebut yang mungkin tidak bisa lama bertahan sebagai marketer karena merasa bahwa penghasilannya naik turun dan tidak tetap sehingga tidak bisa diandalkan. Padahal sebetulnya bukan karena itu yang membuat penghasilannya tidak terasa, tapi karena dia tidak bisa mengelola keuangannya dengan baik. Kalau Anda bisa mengelola keuangan Anda dengan baik, maka bisa dipastikan bahwa Anda bisa hidup dengan sangat layak sebagai seorang marketer, dan bisa bertahan lebih lama di profesi Anda sekarang.

5 Cara Mengelola Keuangan Sebagai Marketer :

1. Targetkan Penghasilan Anda,
2. Hati-hati Arus Kas,
3. Investasikan Lebih Banyak Dana untuk Pengembangan Diri,
4. Putar Uang Anda,
5. Miliki Strategi Keluar.

TARGETKAN PENGHASILAN ANDA

“Dimana lagi Anda bisa menentu-kan sendiri jumlah penghasilan Anda kalau bukan di profesi marketer? Karena itu, tentukan berapa penghasilan yang akan Anda dapatkan d ari profesi ini. Kalau tidak, berarti Anda bukan marketer….”
Ya, hal pertama yang harus Anda lakukan sebagai seorang marketer adalah dengan mentargetkan penghasilan Anda. Kenapa?
1. Karena Anda punya cita-cita yang Harus Dikejar,
2. Karena Anda punya pengeluaran yang harus dibayar.
Nah, agar target penghasilan minimal Anda terpenuhi, maka sebagai seorang marketer, Anda harus bisa memenuhi omzet ‘penjualan’ tertentu. Ini berarti, Anda harus memiliki Target Pen-jualan atau Target Transaksi yang harus Anda kejar setiap bulannya.Lalu, bagaimana caranya?

MILIKI TARGET JUMLAH PROSPEK SETIAP HARINYA.

HATI-HATI ARUS KAS

Walaupun sebelumnya sudah saya katakan bahwa sebagai seorang marketer Anda harus memiliki Target Penghasilan, tapi harus kita akui bahwa seringkali target tersebut kadang-kadang tidak selalu tercapai. Akibatnya, penghasilan Anda tidak selalu sama.

Itulah sebabnya, apa yang harus Anda lakukan adalah dengan ber-hati-hati terhadap arus keluar masuk uang Anda.

Ada 5 hal yang saya sarankan :

1. Jangan berbelanja secara utang sebelum Anda yakin bahwa Anda memang bisa membayarnya,
2. Jangan biasakan m emiliki Biaya HidupTinggi, karena akan repot nantinya kalau tiba-tiba penghasilan Anda sedang turun.
3. Jangan boros bila Anda sedang mendapatkan penghasilan tinggi,
4. Jangan berbelanja secara berlebihan hanya karena Anda merasa bahwa Anda akan mendapatkan penghasilan besar bulan ini.
5. Jangan sembarang berutang, karena semakin banyak utang, semakin besar pula cicilan Anda sehingga akan sangat berbahaya bagi Anda yang penghasilannya naik turun.

Ingat… kalau ke 5 hal tersebut tidak Anda jalankan, maka akibatnya adalah bahwa Anda bisa jadi tidak akan lama bertahan pada profesi Anda sebagai seorang marketer.

INVESTASIKAN LEBIH BANYAK UNTUK PENGEMBANGAN DIRI

Anda punya kendaraan sendiri?

Kalau punya, Anda pasti pernah mengalami mogok. Kenapa? Karena kadang-kadang Anda tidak pernah merawatnya.

Padahal, kendaraan perlu dirawat agar dalam jangka panjang dia tidak mogok dan malah menyusahkan Anda. Sama seperti pekerjaan Anda. Sebagai seorang marketer, semakin meningkat karir Anda, semakin Anda perlu merawat diri dengan m emiliki keterampilan dan pengetahuan yang terus meningkat d ari waktu ke waktu.

Ada 3 hal yang harus Anda lakukan untuk pengembangan diri :

1. Hadiri lebih banyak training dan seminar,
2. Beli dan pelajari lebik banyak buku,
3. Praktek, praktek, praktek.

PUTAR UANG ANDA

Kalau Anda punya penghasilan, maka Anda harus memutar uang Anda. Ini karena kekayaan Anda diukur dari seberapa banyak aset Anda, bukan dari seberapa besar penghasilan Anda setiap bulannya. Seorang marketer yang kerjanya hanya menghabis-habiskan peng-hasilannya tidak akan pernah kaya walaupun sebagai seorang marketer dia berhasil.

TRIK MENABUNG

Sebagian dari Anda seringkali tidak bisa menabung bukan karena penghasilannya tidak ada, tapi karena tidak tahu caranya.

Karena itu, ada 3 trik yang bisa Anda lakukan :

1. Menabunglah dimuka,
2. Jangan mau dibuat repot,
3. Celenglah uang kertas Anda.

KEMANA BERINVESTASI ?

Ada 3 investasi yang saya sarankan untuk Anda masuki:

1. Produk Keuangan,
2. Aset yang Disewakan,
3. Bisnis yang Anda tidak perlu terlibat di dalamnya.

MILIKI STRATEGI KELUAR

Tubuh manusia seperti mesin. Tidak selamanya bisa dipakai untuk terus bekerja. Ada kalanya harus berhenti. Dalam kasus Anda, ini berarti bahwa Anda juga harus pensiun suatu saat nanti. Artinya, Anda harus memiliki strategi pensiun untuk diri Anda sendiri.

Memangnya mudah? Sekarang pertanyaannya kita balik: memangnya sulit?.

Ada 5 hal yang harus Anda lakukan :

1. Tentukan pada usia berapa Anda ingin pensiun,
2. Tentukan berapa penghasilan yang Anda inginkan ketika pensiun,
3. Miliki target dana yang harus Anda miliki pada saat pensiun agar Anda bisa membayar penghasilan pensiun untuk diri Anda sendiri,
4. Kejar Target Dana tersebut sejak dini dengan rutin berinvestasi,
5. Lakukan Evaluasi Rutin.

KESIMPULAN

1. Targetkan Penghasilan Anda,
2. Hati-hati Arus Kas,
3. Investasikan Lebih Banyak Dana untuk Pengembangan Diri
4. Putar Uang Anda,
5. Miliki Strategi Keluar.

INGATLAH

Keberhasilan yang Anda raih sebagai seorang marketer tidak hanya didapat dari apa yang Anda lakukan, tapi bagaimana Anda mengelola penghasilan Anda.
Jadi kelola penghasilan Anda dengan baik, maka keberhasilan Anda sebagai seorang marketer akan menjadi sempurna…!!! (Diana)

Sumber: Safir Senduk & Partners
Edited by : Erwin


0 Response to "Kelola Keuangan Anda dengan Baik sebagai Seorang Marketer"

Followers