Sekilas tentang Internal Auditor ( Bagian Kedua )

Fungsi dan Tujuan Internal Auditing

Seperti telah dikemukakan bahwa Internal Auditing merupakan salah satu
unsur daripada pengawasan yang dibina oleh manejemen, dengan fungsi utama adalah untuk menilai apakah pengawasan intern telah berjalan sebagaimana yang
diharapkan.

Adapun fungsi Internal Auditing secara menyeluruh mengenai pelaksanaan
kerja Intern telah berjalan sebagaimana yang diharapkan. Adapun fungsi Internal Auditing secara menyeluruh mengenai pelaksanaan kerja Internal Auditing dalam mencapai tujuannya adalah:

1. Membahas dan menilai kebaikan dan ketepatan pelaksanaan pengendalian
akuntansi, keuangan serta operasi.
2. Meyakinkan apakah pelaksanaan sesuai dengan kebijaksanaan, rencana dan
prosedur yang ditetapkan.
3. Menyakinkan apakah kekayaan perusahaan/organisasi dipertanggungjawabkan
dengan baik dan dijaga dengan aman terhadap segala kemungkinan resiko
kerugian.
4. Menyakinkan tingkat kepercayaan akuntansi dan cara lainnya yang dikembangkan
dalam organisasi.
5. Menilai kwalitas pelaksanaan tugas dan tanggung jawab yang telah dibebankan.

Dari penjelasan diatas, bahwasanya tujuan dan luas pemeriksaan intern
tersebut dalam membantu semua anggota manajemen dalam pelaksanaan tugasnya
secara efektif dengan menyediakan data yang objektif mengenai hasil analisa,
penilaian, rekomendasi, dan komentar atas aktivitas yang diperiksanya. Sebab itu
internal auditing haruslah memperhatikan semua tahap-tahap dari kegiatan
perusahaan dimana dia dapat memberikan jasa-jasanya dalam rangka usaha
pencapaian tujauan perusahaan.

Adapun tujuan Internal Auditing yang dikemukanan oleh ahli yang lain
adalah:

1. Membantu manajemen untuk mendapatkan administrasi perusahaan yang paling
efisien dengan memuat kebijaksanaan operasi kerja perusahaan.
2. Menentukan kebenaran dari data keuangan yang dibuat dan kefektifan dari
prosedur intern.
3. Memberikan dan memperbaiki kerja yang tidak efisien.
4. Membuat rekomendasi perubahan yang diperlukan dalam beberapa fase kerja.
5. Menentukan sejauh mana perlindungan pencatatan dan pengamanan harta
kekayaan perusahaan terhadap penyelewengan.
6. Menentukan tingkat koordinasi dan kerja sama dari kebijaksanaan manajemen.

Bersambung...

Sumber : Drs. Manahan Nasution, Ak

0 Response to "Sekilas tentang Internal Auditor ( Bagian Kedua )"

Followers